Saturday, 21 May 2011

Sirip Ikan Hiu yang Berkhasiat Tapi Bikin Punah Hiu

ikan hiu

Mengonsumsi sup sirip ikan hiu telah menjadi tradisi dalam budaya China untuk merayakan peristiwa-peristiwa penting dan dianggap bermanfaat bagi beberapa penyakit. Sebenarnya apakah khasiat dari sirip ikan hiu ini?

Pengambilan sirip ikan hiu telah menjadi industri yang bernilai miliaran rupiah karena sup ini dianggap sebagai makanan yang mewah, berkelas dan menjadi menu kehormatan dalam acara pernikahan, ulang tahun atau acara penting lainnya.

Berdasarkan buku kesehatan China diketahui manfaat dari sirip ikan hiu ini meliputi peremajaan kulit, peningkatan nafsu makan, bermanfaat untuk energi, untuk ginjal, paru-paru, tulang dan beberapa bagian tubuh lainnya, seperti dikutip dari FAO.org, Rabu (2/2/2011).

Diduga manfaat kesehatan ini berasal dari sirip dan moncong hiu yang terbuat dari tulang rawan. Hiu diketahui memiliki ketahanan yang kuat terhadap infeksi serta kekebalan terhadap kanker. Para ilmuwan mencoba menghubungkan hal ini dengan protein dan mineral yang ada di tulang rawan sirip hiu.

Beberapa manfaat kesehatan lain juga diduga bisa berasal dari sirip ikan hiu ini, seperti mengobati penyakit artrithis. Peneliti dari University of Maryland Medical Center menuturkan salah satu sumber chondroitin dari non-manusia adalah sirip hiu. Chondroitin membantu tubuh dengan cara merangsang pertumbuhan tulang rawan untuk meredakan gejala yang berhubungan dengan osteoarthritis.

Sedangkan American Cancer Society melaporkan obat anti-kanker yang sedang dikembangkan pada Juni 2010 menggunakan tulang rawan dari sirip ikan hiu. Peneliti menulis tulang rawan sirip hiu ini bisa mencegah atau memperlambat pertumbuhan pembuluh darah baru dalam tubuh manusia.

Selain itu studi tahun 1995 yang dilakukan peneliti Italia menunjukkan bahwa tulang rawan sirip hiu bertindak sebagai obat anti peradangan (anti-inflamasi). Tulang rawan ini mengandung salah satu asam aktif (asam eicosapentaenoic) dalam jaringan lemak yang menyerang jaringan tubuh yang meradang.

Meskipun sirip ikan hiu diduga memiliki manfaat bagi kesehatan, tapi dalam laporan WildAid tahun 2009 diungkapkan jika masyarakat terus menerus mengonsumsi sirip ikan hiu akan terjadi kepunahan dan menyebabkan gangguan ekologi yang luas serta berpengaruh terhadap kerugian ekonomi dan penurunan ketahanan pangan.

Penangkapan dan pembunuhan hiu yang terjadi besar-besaran akibat peningkatan permintaan akan mengancam keberadaan hiu. Lebih dari 100 juta hiu dibunuh tiap tahunnya yang kebanyakan hanya diambli siripnya saja. Populasi hiu sendiri telah menurun sebesar 80 persen dalam 50 tahun terakhir, seperti dilansir China Daily.

Sirip hiu merupakan salah satu produk makanan laut yang paling mahal di dunia dan sebagian besar konsumen dari sirip hiu ini adalah negara China dan Jepang. Satu mangkuk sup sirip ikan hiu berkisar mulai dari US$ 50 sampai US$ 1.000.

Namun kini para ahli menyarankan masyarakat agar lebih bijak dalam memilih menu makanan dan melakukan kampanye untuk menyelamatkan populasi hiu.

0 comments:

Post a Comment