Cegah Diabetes dengan Jalan Kaki 30 Menit - Jalan kaki sungguh memberikan khasiat yang beragam. Mulai dari kebugaran, meningkatkan stamina, mencegah osteoporosis. Jalan kaki juga ternyata juga bisa mencegah diabetes.
Siapa yang tidak mengenal penyakit diabetes? Penyakit ini bisa menyerang siapa saja baik laki-laki ataupun perempuan dan tidak memandang usia penderita.
Hidup dengan diabetes sangat tidak nyaman. Selain bisa menyebabkan komplikasi, penderita diabetes juga harus tergantung pada obat dan menjalani diet seumur hidupnya.
Nah, salah satu cara yang mudah untuk mencegah penyakit ini adalah dengan berjalan kaki. Aktivitas fisik yang termasuk ringan hingga sedang dan aktivitas fisik yang lebih intensif, bisa mengurangi risiko terkena diabetes.
Seperti dilansir dari diabetesvic.org.au, Minggu (12/7/2009) menurunkan kadar gula darah dengan mengurangi produksi glukosa dari hati pada orang yang gemuk. Meningkatkan pengaturan rata-rata glukosa dalam sel dan sensitivitas glukosa, meningkatkan sensitivitas insulin hingga 12-24 jam setelah melakukan aktifitas fisik, dan meningkatkan high-density liporpotein (HDL-kolesterol baik) dalam darah.
Study di Australia mengindikasikan bahwa partisipan yang berjalan kaki antara 85 menit-3 jam per minggu, bisa mengurangi risiko terkena diabetes hingga 31%. Intensitas berjalan yang rutin (5 hari per minggu) setidaknya selama 3 jam per minggu bisa mengurangi risiko terkena diabetes pada remaja 31-42%.
Penelitian lain juga menunjukkan bahwa wanita yang aktif melakukan aktivitas fisik seperti jalan kaki bisa mengurangi risiko terkena diabetes dibandingkan dengan wanita yang tidak melakukan aktivitas fisik sama sekali.
Berjalan kaki juga dihubungkan dengan penurunan berat badan yang bisa mengurangi risiko terkena diabetes. Remaja yang dikategorikan overweight atau tidak aktif melakukan aktivitas fisik memiliki 3 kali kemungkinan lebih besar terkena diabetes dibandingkan remaja yang memiliki berat badan normal.
Dengan berjalan kaki selama 30 menit dapat meningkatkan kontrol glukosa, yang bisa membantu otot menyerap gula darah dan ini mencegah penyumbatan aliran darah. Efek ini bisa bertahan selama berjam-jam ataupun beberapa hari, tapi tidak permanen sehingga diperlukan jalan kaki yang teratur untuk mengontrol gula darah.
Kesehatan cardiovascular atau jantung yang lebih baik, karena orang dengan diabetes akan meningkatkan risiko penyakit jantung, jadi dengan berjalan kaki bisa mengurangi terkena penyakit jantung juga.
Untuk awalnya, mulailah dengan perlahan, berjalan selama 5-10 menit pada hari pertama masih bisa diterima, yang terpenting adalah tidak mendapatkan luka atau sakit pada tubuh anda.
Tambahkan 5-10 menit per minggu, lalu tingkatkan lagi hingga mencapai tujuan selama 45 menit sampai 1 jam, 5 sampai 7 hari seminggu, karena itu adalah waktu yang ideal untuk pemeliharaan glukosa darah. Namun manfaat kesehatan mulai bertambah saat 30 menit per hari.
Hal yang paling penting dalam jalan kaki adalah menggunakan sepatu yang nyaman untuk kaki anda sehingga tidak menimbulkan cedera atau luka, sebaiknya gunakan walking shoes dan jangan lupa menggunakan kaus kaki.(detikhealth)
Saturday, 22 October 2011
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment